EVALUASI PERAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
KOPERASI SWADHARMA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL
MATURITY LEVEL PADA
KERANGKA KERJA COBIT PADA
DOMAIN PLAN AND ORGANISE
RAHMADINI DARWAS
Program Magister Sistem Informasi Akuntansi
Jakarta 2010, Universitas Gunadarma
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari hasil pengolahan data diatas,
rata-rata maturity level yang telah dicapai
Koperasi Swadharma adalah 2,86, angka ini menunjukkan tingkat
maturity level pada
Koperasi Swadharma telah berada pada posisi standar internasional
yang di tetapkan
yaitu pada angka 2,5 (Guldentops et al, (2000,p100)).
1. PO1 (Define a Strategic IT Plan)
Dari hasil perhitungan yang telah
dijabarkan diatas dalam menetapkan rencana
strategis IT memperoleh nilai maturity level sebesar 2,81. Angka
tersebut menunjukkan
maturity level pada proses ini mencapai tingkat 3 yaitu defined
process. Dalam
mengatur dan mengarahkan semua sumber daya IT Koperasi Swadharma dalam
hal ini
sudah sesuai dengan business strategy dan prioritas yang ada,
dimana prosedur-prosedur
dalam perusahaan telah distandarisasi dan didokumentasikan serta
dikomunikasikan
melalui pelatihan, tetapi implementasinya masih bergantung pada
individu apakah mau
mengikuti prosedur tersebut atau tidak.
2. PO2 (Define the Information Architecture)
Dalam menetapkan arsitektur sistem
informasi memperoleh nilai maturity level
sebesar 3,00. Angka tersebut menunjukkan maturity level pada
proses ini mencapai
tingkat 3 yaitu defined process. Fungsi dari sistem informasi pada
Koperasi Swadharma
sudah didefinisikan dengan baik hal ini ditunjang dengan kebutuhan
akan informasi
arsitektur telah dipahami dan diterima oleh pihak-pihak dalam
Koperasi Swadharma.
3. PO3 (Determine Technology Direction)
Dalam menetapkan arah teknologi
memperoleh nilai maturity lebel sebesar 2,96.
Angka tersebut menunjukkan maturity level proses ini mencapai
tingkat 3 yaitu defined
process. Teknologi yang digunakan pada Koperasi Swadharma sudah
mulai mendukung
bisnis yang berjalan, hanya saja dalam menentukan teknologi yang
digunakan tersebut
belum ada rancangan yang jelas tentang teknologi yang diperlukan
dan masih
bergantung pada individu sehingga kurang memberikan respon
terhadap perubahan
yang terjadi dalam persaingan yang ada.
4. PO4 (Define the IT Processes, Organitation, and Relationship)
Dalam menetapkan proses IT, organisasi,
dan hubungannya memperoleh nilai
maturity lebel sebesar 2,84. Angka tersebut menunjukkan maturity
level proses ini
mencapai tingkat 3 yaitu defined process. Koperasi Swadharma sudah
mulai
menentukan proses-proses IT, organisasi dan hubungannya hal ini
terlihat dari peraturan
dan tanggung jawab IT ditetapkan secara resmi untuk bagian IT
perusahaan. Dalam hal
keamanan informasi dan data pihak manajemen Koperasi Swadharma
belum
menentukan kebijakan dan procedure administrative. Dalam
pengambilan keputusan
proses-proses yang berhubungan pihak IT sudah mulai dilibatkan
untuk menjamin
ketepatan waktu.
5. PO5 (Manage the IT Investment)
Dalam mengatur investasi IT memperoleh
nilai maturity lebel sebesar 2,81. Angka
tersebut menunjukkan maturity level proses ini mencapai tingkat 3
yaitu defined
process. Pada Koperasi Swadharma kebijakan dan proses IT
Investment sudah di
komunikasikan dan didokumentasikan dengan baik. Hal ini menjamin
bahwa
keberadaan IT memberi keuntungan dalam Koperasi Swadharma melalui
pengoptimalan
biaya dan memberikan nilai intrinsik dari IT.
6. PO6 (Communicate Management Aims and direction)
Dalam mengkomunikasikan tujuan dan arah
manajemen memperoleh nilai maturity
lebel sebesar 2,93. Angka tersebut menunjukkan maturity level
proses ini mencapai
tingkat 3 yaitu defined process. Koperasi Swadharma telah
menentukan serta
mengkomunikasikan kebijakan-kebijakan yang dibuat dalam
pengembangan IT, hanya
saja pengimplementasiannya belum dilaksanakan secara optimal
karena masih
bergantung pada individu.
7. PO7 (Manage IT Human Resources)
Dalam mengelola sumber daya manusia
memperoleh nilai maturity lebel sebesar
2,93. Angka tersebut menunjukkan maturity level proses ini
mencapai tingkat 3 yaitu
defined process. Salah satu yang dilakukan Koperasi Swadharma
dalam hal memotivasi
karyawan adalah pihak manajemen telah merancang dan menetapkan
program rotasi
karyawan yang bertujuan untuk mengembangkan teknik dan
keterampilan management
bisnis. Selain itu, adanya training resmi untuk personil dan hal
ini juga masih
bergantung pada individunya apakah mau menjalankan training
tersebut atau tidak.
8. PO8 (Manage Quality)
Dalam mengatur kualitas memperoleh nilai
maturity lebel sebesar 2,66. Angka
tersebut menunjukkan maturity level proses ini mencapai tingkat 3
yaitu defined
process. Pihak manajemen pada Koperasi Swadharma sudah memberikan
kebijakan dan
procedure dalam hal membantu perencanaan implementasi dan
pemeliharaan kualitas
sistem manajemen tetapi belum diimplementasikan dengan baik
sehingga pihak IT
belum melakukan improvement secara optimal dan belum dapat
mengirimkan nilainya
kepada bisnis.
9. PO9 (Asses and Manage IT Risks)
Dalam menilai dan mengatur resiko IT
memperoleh nilai maturity lebel sebesar
2,67. Angka tersebut menunjukkan maturity level proses ini
mencapai tingkat 3 yaitu
defined process. Koperasi Swadharma sudah memiliki kesadaran akan
kemungkinan
resiko yang timbul dan pihak manajemen sudah mulai menanamkan
tanggung jawab
manajemen resiko dalam Koperasi Swadharma.
10. PO10 (Manage Projects)
Dalam mengatur proyek memperoleh nilai
maturity lebel sebesar 3,01. Angka
tersebut menunjukkan maturity level proses ini mencapai tingkat 3
yaitu defined
process. Dalam mengatur suatu proyek, pihak manajemen Koperasi
Swadharma sudah
menetapkan manajemen proyek untuk seluruh manajemen IT projects.
Dalam hal ini
seluruh personil IT juga terlibat dalam manajemen proyek. Belum
adanya personil yang
khusus untuk menangani project mengingat sangat minimnya personil
IT yang ada di
Koperasi Swadharma.
Perbandingan Target Koperasi Swadharma dengan Analisa Data
Tabel berikut menjelaskan mengenai
perbandingan perolehan maturity level yang
diperoleh perusahaan saat ini dengan target yang ditetapkan oleh
Koperasi Swadharma.
Selain itu pada gambar berikut menggambarkan posisi pengelolaan IT
pada Koperasi
Swadharma dalam maturity level value.
Tabel 1. Perbandingan Maturity Level pada Domain PO Antara
Kondisi Saat
Ini dengan Target yang Akan datang
Gambar2. Perbandingan Kondisi Maturity Level di Koperasi
Swadharma
Menurut Guldentops (2000), standar yang
ditetapkan secara internasional adalah
2,5. Dengan demikian posisi Koperasi Swadharma dapat dikatakan
berada diatas standar
internasional dengan angka 2,86. Akan tetapi masih terdapat
hal-hal yang belum
sepenuhnya mencapai target yang diinginkan berdasarkan target
pemenuhan yang
diharapkan yaitu 4,00. Hal ini menyebabkan munculnya gap sebesar
1,14.
Aisyah
mayasari/20211480
Tidak ada komentar:
Posting Komentar